Pandemi COVID-19 sempat bikin agenda-agenda olahraga terimbas. Imbasnya turut dirasakan Melieza, salah satu peserta BNI Sirkuit Nasional (Sirnas) A Jawa Timur 2023.
Surabaya sedang menggelar seri kelima BNI Sirnas 2023. Ada GOR Badminton Sudirman yang menjadi venue utama dengan GOR Suryanaga dan GOR Merr sebagai venue pendamping. Ajang ini mempertandingkan kelompok pemula (U-15), remaja (U-17), dan taruna (U-19) pada 22-27 Mei ini.
Buat Melieza, pebulutangkis 17 tahun asal Purwokerto, ini merupakan tahun keduanya mengikuti gelaran BNI Sirnas. Sebelumnya ia bermain di tahun 2019 alias tiga tahun lalu, sebelum pandemi COVID-19 melanda.
Tampil dengan rentang waktu beberapa tahun turut membuat Melieza kini tampil di kelompok usia berbeda. Pemain PB Rajawali Purwokerto itu, yang di Surabaya tampil di dua nomor berbeda, jelas merasakan sekali bedanya. Cuaca di Surabaya juga menambah tantangannya di arena.
Baca juga: Cerita ‘Pasangan Gado-gado’ Main di BNI Sirnas A Jatim 2023 |
“Perbedaannya cuma dulu saya masih kecil, sekarang sudah gede. Lawan-lawannya bagus-bagus,” ujar Melieza dalam perbincangan dengan detikSport.
“Kesulitannya di sini, jujur cuacanya. Di luar panas banget, terus tiba-tiba masuk GOR dingin lagi. Yang berkesan selama ikut Sirnas bisa tambah pengalaman dan enjoy saja.”
Melieza, yang mengidolakan pebulutangkis Taiwan Tai Tzu-ying dan Liliyana Natsir, juga bertutur mengenai kisah awalnya tertarik dengan dunia bulutangkis.
Baca juga: Imam Tohari, Kento Momota, dan Bakat Bulutangkis Indonesia |
“Awalnya di sekolah, olahraga, terus ada ODSN, terus guru meminta semua anak-anak membawa raket dan memainkannya. Terus akhirnya suka, terus latihan di klub. Itu pas 5 SD dan sampai sekarang masih. Dulu sih suka badminton gara-gara guru, dia minta terus latihan akhirnya jadi sampai sekarang.”
“Kalau yang lainnya (keluarga) gak ada, cuma papa doang yang support. Yang lain inginnya saya ke akademik,” tuturnya.
Sayangnya, langkah Melieza di BNI Sirnas A Jatim 2023 ini sudah terhenti. Di Tunggal Taruna Putri (TTI), ia terhenti di 32 besar. Sedangkan di Ganda Taruna Putri (GTI), berpasangan dengan Ester Mariana Margono, babak 32 besar juga menjadi kiprah terakhirnya di Surabaya.
Baca juga: BNI Sirnas 2023 yang Luar Biasa di Mata Sony Dwi Kuncoro |
Ajang BNI Sirnas 2023 sendiri merupakan turnamen bulutangkis berskala nasional yang menjadi ajang unjuk gigi para pebulutangkis muda potensial. Gelaran ini sekaligus menjadi tolak ukur pembinaan bulutangkis nasional sekaligus ajang buat para atlet dalam menjaring poin nasional dan pematangan atlet-atlet muda potensial.
Lewat BNI Sirnas 2023, para pebulutangkis muda Indonesia akan mengerahkan kemampuan terbaiknya dalam usaha merintis jalan ke pelatnas PBSI sekaligus menjadi pemain top andalan Merah Putih di masa depan.
Ajang pencarian bibit muda bulutangkis ini didukung penuh oleh BNI. Sebagai salah bentuk komitmen untuk mempromosikan dan mempopulerkan BNI Sirkuit Nasional 2023, PP PBSI secara resmi juga bekerjasama dengan detikcom dan CNN Indonesia sebagai official media and broadcasting partner di semua seri BNI Sirnas 2023.
Simak rangkuman informasi BNI Sirkuit Nasional 2023 selengkapnya di halaman khusus berikut ini!
Saksikan Video ‘Gerard Bermodal Percaya Diri Bermain di BNI Sirnas Surabaya’:
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/krs)