Timnas Cricket Putri Indonesia mencatat hasil gemilang dalam pertandingan Bali Bash InternasionaI (BBI). Indonesia melawan Mongolia T20i Seris yang digelar di Lapangan Cricket Udayana, Bali, 21 hingga 24 April 2024.
Seri yang menampilkan pertarungan ketat antara Timnas Indonesia dan Mongolia ini tidak hanya menegaskan dominasi Srikandi Indonesia tetapi juga menggarisbawahi semangat sportivitas dan pertumbuhan cricket putri di kedua negara.
Pada laga pembuka yang bertepatan pada Hari Kartini, Minggu (21/4/2024), Indonesia membuka seri dengan kemenangan besar atas Mongolia dengan selisih 122 run.
Kemudian pada hari yang sama, Indonesia kembali menunjukkan kekuatan batting dengan kemenangan 104 run.
Momentum kemenangan berlanjut pada Senin (22/4/2024), dimana tim Indonesia sekali lagi unggul dengan skor 120 run di pertandingan pertama dan meraih kemenangan mutlak 10 wicket di pertandingan kedua yang dipersingkat oleh metode Duckworth-Lewis.
Seri ditutup pada Rabu (24/4/2024) dengan dua kemenangan lagi oleh Indonesia, salah satunya dengan skor telak 127 run, menandai kesuksesan dalam mengendalikan seri dari awal hingga akhir.
Ni Luh Ketut Wesika Ratna Dewi muncul sebagai bintang seri, dengan total 168 run, termasuk skor tertinggi 78 dalam satu pertandingan. Dan, Sandra Irianti Bara dan Lie Qiao Qiao turut mendominasi dalam bowling, dengan masing-masing mengambil 11 dan 10 wicket.
Penampilan ini menunjukkan kedalaman talenta yang dimiliki Tim Cricket Putri Indonesia dalam menghadapi kompetisi internasional. Di sisi lain, Mongolia menunjukkan semangat juang yang patut diacungi jempol. Enkhzul Mendbayar tampil sebagai pemain yang menonjol dengan enam wicket sepanjang seri, membuktikan bahwa Mongolia memiliki potensi yang dapat dikembangkan lebih lanjut.
Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI), Abhiram Singh Yadav, memberikan apresiasi mendalam terhadap tim Mongolia.
“Kami sangat menghargai semangat dan komitmen yang ditunjukkan oleh tim Mongolia dalam menghadiri event. Keberanian mereka untuk bersaing di tingkat internasional adalah saksi atas pertumbuhan dan perkembangan cricket di Mongolia,” kata Abhiram.
“Kemenangan ini dan rencana ke depan mencerminkan visi PCI untuk mengangkat profil cricket putri Indonesia di panggung internasional dan memastikan bahwa mereka mendapatkan pengakuan serta kesempatan yang mereka layak terima,” paparnya.
