Sebanyak 24 atlet parabulutangkis dari sembilan provinsi mengikuti Kejuaraan Nasional 2023 yang dilaksanakan NPC Indonesia. Kejuaraan bertujuan menjaring pemain para bulutangkis berkualitas untuk Pelatnas.
Kejurnas para bulutangkis berlangsung di GOR Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, mulai 6-9 Juli. Kejurnas kali ini hanya mempertandingkan nomor tunggal putra dan putri kategori WH1 hingga SH6.
Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia, Rima Ferdianto mengatakan Kejurnas ini dapat menjadi ajang untuk regenerasi atau mencari bibit-bibit pemain baru yang terbaik.
Baca juga: NPC Indonesia Siapkan 50 Atlet untuk Asian Para Games 2023 |
Terlebih, para bulutangkis merupakan cabang olahraga andalan Indonesia di ajang multievent Internasional tingkat tertinggi seperti seperti ASEAN Para Games, Asian Para Games hingga Paralimpiade. Dalam Paralimpiade Tokyo 2020, para bulutangkis Indonesia mampu meraih dua medali emas, dua perak dan dua medali perunggu.
Lebih lanjut, Rima mengatakan ajang ini juga akan menjadi pemanasan atlet menuju kejuaraan Indonesia Para Badminton International 2023 yang akan dilaksanakan di Solo pada 4-10 September 2023.
“Nantinya atlet yang menjadi juara dalam kejurnas ini yang dinilai memiliki kualitas mumpuni, akan langsung di daftarkan oleh NPCI untuk mengikuti Indonesia Para Badminton International 2023 agar memperoleh status klasifikasi disabilitas internasional dari BWF dan mendapatkan jam terbang bertemu dengan pemain-pemain level dunia,” ucap Rima dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/7/2023).
Baca juga: Menpora Berikan Penghargaan ke Mendiang David Jacobs |
Selain sebagai ajang untuk menyeleksi pemain guna berlaga di kejuaraan internasional, kejurnas ini juga bertujuan untuk melihat perkembangan para bulutangkis di daerah.
Ketua Panitia Kejurnas Para Bulutangkis 2023, Jarot Hernowo menjelaskan Kejurnas juga untuk memantau pembinaan atlet para bulutangkis di seluruh tanah air.
“Kejurnas ini tentu bertujuan untuk menilai dan memantau sejauh mana kegiatan NPCI provinsi dalam membina dan melahirkan bibit-bibit atlet para-bulu tangkis. Kejurnas ini sebagai wadah pembinaan NPCI provinsi untuk berlaga dan bersaing,” Jarot mempertegas.
(mcy/aff)